ISO/IEC 17025:2017 (General
Requirement For The Competence Of Testing And Calibration Laboratory)
adalah merupakan Persyaratan Umum Kompetensi Untuk Laboratorium Penguji.
Manfaat akreditasi laboratorium diantaranya adalah untuk mengurangi kesalahan
yang mungkin terjadi dalam kegiatan pengukuran dan pengujian di laboratorium,
meningkatkan daya saing agar lebih kompetitif, meningkatkan konsistensi mutu
data hasil pengukuran dan pengujian, serta meningkatkan daya saing agar lebih
kompetitif.
Sehubungan dengan itu,
Laboratorium Pengujian BPMKP Dishanpan Prov Jateng di tahun 2019 berencana
mengembangkan dan menerapkan sistem manajemen mutu sesuai laboratorium ISO/IEC 17025:2017 untuk
memperoleh status akreditasi dari KAN.
Sebuah kebanggaan bagi kami
dipercaya menjadi pendamping Akreditasi
ISO/IEC 17025 : 2017 Laboratorium BPMKP Dishanpan Jateng. Untuk menjamin
efektifitas proses pendampingan, kami menggunakan pendekatan dan strategi
memberdayakan tim verja/tim Manajemen Mutu yang ada di laboratorium
laboratorium semaksimal mungkin melalui bimbingan secara intensif guna
meningkatkan kemampuan dalam penyusunan dokumen dan penerapan sistem manajemen
mutu sehingga terjadi proses transfer of knowledge.
Lingkup kegiatan mengembangkan
dan menerapkan Sistem Manajemen Mutu ISO/IEC 17025:2017 untuk
memperoleh status akreditasi dari KAN terdiri beberapa tahap, yakni:
Tahap 1 Training Pemahaman ISO/IEC 17025 :
2017
Pelatihan pemahaman ISO/IEC 17025:2017 (ISO
Awareness) dengan tujuan memberikan pemahaman pada pimpinan puncak, staf dan
karyawan laboratorium tentang konsep dasar dan substanasi sistem manajemen mutu,
persyaratan, tujuan, rasional dan manfaat SMM ISO/IEC 17025:2017.
Memberikan bekal dan pemahaman kepada laboratorium tentang butir-butir
persyaratan yang ada dalam ISO/IEC
17025:2017, yaitu persyaratan manajemen dan persyaratan teknis serta
menjelaskan tentang butir-butir yang ada di dalam ISO/IEC 17025:2017.
Training ini sudah dilaksanakan pada tanggal 4 – 5 Maret 2019
Output :
Laboratorium mampu menyusun
•
Pembentukan Struktur Organisasi dan Susunan Personil
•
Inventarisasi SDM
•
Inventarisasi ruang laboratorium
•
Inventarisasi media dan reagen
•
Inventarisasi Peralatan
•
Inventarisasi Standar Acuan dan Bahan Acuan
•
Inventarisasi Kemampuan Pengujian dan Usulan ruang
lingkup pengujian
Tahap 2 Training dan Penyusunan
Dokumentasi ISO/IEC 17025 : 2017
Perencanaan sistem manajemen hendaknya melibatkan peran
aktif personel-personel kunci laboratorium dan kemudian dituangkan secara
tertulis dalam suatu dokumen. Dokumen sistem manajemen perlu disusun secara
sistematis agar dapat menterjemahkan dengan baik kehendak (kebijakan) manajemen
puncak ke dalam prosedur-prosedur operasional untuk diimplementasikan. Demikian
juga harus dirancang sarana yang sesuai untuk memfasilitasi kebutuhan untuk
merekam hasil penerapan prosedur-prosedur tersebut, karena rekaman adalah bukti
terkuat bahwa prosedur telah diterapkan, dan sistem telah berjalan.
Training bertujuan untuk meningkatkan pemahaman peserta
dalam teknik menyusun dokumen sistem manajemen laboratorium berbasis ISO/IEC 17025:2017, Di
dalam training ini akan dibahas teknik penyusunan dokumen sistem manajemen
laboratorium.
Training dan penyusunan dokumentasi sudah dilaksanakan
pada bulan April 2019
Output :
Laboratorium mampu menyusun dokumen sistem
manajemen laboratorium sesuai dengan ISO/IEC 17025:2017 Level I – IV (Panduan
Mutu, Prosedur, Instruksi Kerja dan Formulir)
Tahap 3 Training Validasi Metode Pengujian
Metode yang digunakan di
laboratorium kimia analitik harus dievaluasi dan diuji untuk memastikan bahwa
metode tersebut mampu menghasilkan data yang valid dan sesuai dengan tujuan,
maka metode tersebut harus divalidasi. Setiap laboratorium
direkomendasikan bahwa metode yang baik harus divalidasi ulang atau
memverifikasi untuk memastikan bahwa metode tersebut bekerja.
Pada tanggal 3 – 4 Mei 2019 menyelenggarakan Virtual Training Validasi Metode Pengujian yang
diikuti 10 personel meliputi Analis, Penyelia, Manajer Teknis, Manajer Mutu
Materi
yang disampaikan adalah teori meliputi Tinjauan umum validasi metode, Pemenuhan
klausul 7.2 ISO/IEC
17025:2017, Presisi Metode, Akurasi Metode, Recovery, Limit Deteksi
dan Linearitas, Selain teori, juga praktikum perhitungan validasi
Output :
Laboratorium mampu menyusun laporan validasi metode pengujian
untuk semua ruang lingkup yang diajukan
Dalam pekerjaan laboratorium
outputnya adalah data hasil pengujian dapat dinyatakan memenuhi sasaran mutu
data, jika data pengujian tersebut dapat memuaskan pelanggan dengan tetap
mempertimbangkan aspek teknis, sehingga akurasi dan presisi memenuhi batas
keberterimaan. Selain itu, hasil pengujian tersebut harus mempunyai
ketertelusuran pengukuran ke sistem satuan internasional, sehingga dapat
dipertahankan secara ilmiah.
Hal ini berarti bahwa seluruh
metode dan prosedur terdokumentasi di laboratorium harus komprehensif.
Laboratorium harus selalu menerapkan, memelihara dan mengembangkan pengendalian
mutu internal dan eksternal. Telah dilaksanakan In House Training pada tanggal 18
– 19 Juni 2019
Output :
Laboratorium
mampu melaksanakan jaminan mutu internal (pembuatan control cart, replika
pengujian, dll ) serta jaminan mutu eksternal (uji profisiensi, uji banding
antar laboratorium)
Tahap 5 Training Estimasi Ketidakpastian
Pengujian
Ketidakpastian
metode adalah parameter yg berhubungan dg hasil pengujian yg mencerminkan
ketersebaran nilai-nilai atau suatu parameter yang menetapkan rentang nilai
yang di dalamnya diperkirakan nilai benar yang diukur. Dalam klausul 7.6 ISO/IEC 17025 : 2017
mengharuskan laboartorium terakreditasi melakukan evaluasi ketidakpastian
pengujian untuk setiap parameter kuantitatif lingkup terakreditasi. Untuk itu
laboratorium perlu menyiapkan personel yang kompeten sebagai Evaluator
Ketidakpastian. Telah dilaksanakan pada bulan Juli 2019
Output :
Laboratorium mampu menyusun laporan validasi metode pengujian
untuk semua ruang lingkup yang diajukan
Tahap 6 Training Audit Internal dan Kaji
Ulang Manajemen
Dalam Training ini peserta akan mengetahui bagaimana
pelaksanaan audit internal dan kaji ulang manajemen, bagaimana caranya dan
siapa yang harus melakukan audit internal dan kaji ulang manajemen, serta apa
yang harus dilakukan dengan hasil audit internal dan kaji ulang manajemen. Pada
training Audit Internal ISO 17025 ini, para peserta juga akan dilatih bagaimana
cara melakukan audit internal dan kaji ulang manajemen. Training ini untuk
meningkatkan pengetahuan dan keterampilan personel pengelola terutama staf
manajemen laboratorium pengujian untuk melaksanakan Audit Internal dan Kaji Ulang
Manajemen Berdasarkan klausul ISO/IEC 17025:2017. Training ini telah
dilaksanakan pada bulan Agustus 2019
Output :
Laboratorium mampu melaksanakan dan membuat
laporan audit internal, kaji ulang dokumen dan kaji ulang manajemen
Tahap 7 Evaluasi Sistem Mutu dan Persiapan
Akreditasi
Tahap akhir dari proses adalah melaksanakan evaluasi
pelaksanaan keseluruhan sistem mutu laboratorium. Laboratorium mengevaluasi dan
mempersiapkan seluruh dokumen yang dibutuhkan untuk kelancaran proses
akreditasi dan mendampingi laboratorium melaksanakan simulasi assesment. Telah
dilaksanakan pada bulan September 2019
Tahap 8 Pendaftaran ke KAN dan melengkapi
persyaratan dokumen
Untuk persiapan akreditasi dengan mengajukan surat
permohonan akreditasi ke KAN dan mengisi dokumen-dokumen yang dipersyaratkan.
Dilaksanakan pada bulan Oktober 2019
Assesmen Akreditasi oleh KAN
Komite Akreditasi Nasional telah melaksanakan kunjungan survailen pada tanggal 18 – 19 November 2019 dengan assesor Satyanti Iskandar dan Dwi Retno Budhi Renawati. Dalam survailen tersebut terdapat temuan ketidaksesuaian dan telah ditindaklajuti semuanya dengan mengirimkan tindakan perbaikan dan bukti perbaikan kepada asessor. Semua temuan telah dinyatakan terpenuhi
Sertifikat Akreditasi telah
terbit tanggal Maret 2020
Akreditasi
laboratorium BPMKP Dishanpan Prov Jateng
Pendampingan Akreditasi ISO/IEC 17025 : 2017 Laboratorium
Lingkungan DLH Kab Blora
Akreditasi Laboratorium Lingkungan DLH Kab Blora